Bandung – Pengurus Provinsi IGTKI-PGRI Jawa Tengah bersama-sama dengan anggotanya mengadakan “Workshop Meningkatkan SDM Unggul Menuju TK Berprestasi” di PPPPTK TK dan PLB Bandung. Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada 22-23 Desember 2019 di Gedung P4TK TK dan PLB Bandung di jalan Dr. Cipto No.09 Bandung. Kegiatan ini diikuti oleh 115 peserta dari perwakilan seluruh Jawa Tengah, sedangkan Pengurus Provinsi sebagai panitia ada 13 orang.
Kegiatan hari pertama semua peserta diajak untuk melihat pertunjukkan angklung yaitu Angklung Saung Udjo. Harapannya peserta mengetahui sejarah dari angklung yang legendaris yang merupakan warisan budaya dan sudah diakui oleh UNESCO. Setelah itu peserta diajak untuk melihat di Pasar Baru, harapannya supaya peserta bisa menikmati beberapa wisata edukasi seperti kuliner, tekstile dan benda-benda yang bermanfaat lainnya.
Kegiatan hari ke dua dibuka oleh Kepala PPPPTK TK dan PLB Bandung yaitu Bapak Drs. Abu Khaer, M.Pd. yang dalam sambutannya mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya buat teman-teman dari Jawa Tengah. P4TK TK dan PLB sebagai sarana belajar bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya demi kemajuan kompetensi guru yang ada diseluruh Indonesia. Diakhir kegiatan pembukaan dilaksanakan tukar menukar kenang-kenangan dari P4TK TK dan PLB dengan Pengurus Provinsi IGTKI-PGRI Jawa Tengah. Dari Jawa Tengah diwakili langsung oleh Bu Arum Purwanti, S.Pd.AUD sedangkan Bapak Drs. Abu Khaer, M.Pd. langsung menerima kenang-kenangan.
Pelaksanaan kegiatan workshop di PPPPTK TK dan PLB dimulai dengan pengenalan lingkungan melalui Bidang Program dan Informasi dari PPPPTK TK dan PLB yaitu Bapak Dr. Agus Mulyadi, M.Pd. Beliau menjeaskan secara rinci keadaan dan suasana Kota Bandung. Sehingga teman-teman diharapkan memanfaatkan setiap keadaan yang ada di Kota Bandung. Materi kedua di isi oleh Bapak Dadang Supriatna, S.Pd.,M.Ed. yang mengantarkan materi HOTS dan LOTS, kemudian materi STEAM dan terakhir tentang Portofolio Digital. Semua peserta yang mengikuti kegiatan sangat senang dan antusias setiap kali narasumber dalam menyampaikan materi. Sehingga waktu kegiatan selesai dan pulang kembali ke daerah masing-masing semua peserta membawa kenangan dan bekal ilmu untuk ditularkan kepada teman-teman yang ada di daerah. (Adi)