Hari Jadi ke-449 Kabupaten Banyumas, IGTKI-PGRI mengikuti Kirab Pusaka

Pengurus IGTKI Kabupaten Banyumas dan Kecamatan

Purwokerto – Pada tanggal 16 Februari 2020 Kabupaten Banyumas merayakan hari jadinya yang ke 449. Untuk memeriahkan hari jadinya ini Pemerintah Kabupaten menyelenggarakan Kirab Pusaka. Pelaksanaan Kirab Pusaka diikuti oleh berbagai kalangan instansi-instansi Pemerintahan dan berbagai organisasi yang ada di Wilayah Kabupaten Banyumas dengan jumlah peserta kuran lebih 75 regu. Pengurus IGTKI-PGRI Kabupaten Banyumas juga terlibat dalam kegiatan ini. Hal ini karena IGTKI-PGRI adalah organisasi  profesional sekaligus sebagai salah satu mitra pendidikan dan pemerintahan di Kabupaten Banyumas. Sehingga aktivitas dan kegiatan bersama pemerintahan kabupaten menjadi satu kesatuan.

Persiapan Kirab

Pegurus IGTKI-PGRI Kabupaten Banyumas mengirimkan personil dalam satu regu. Regu tersebut terdiri dari 40 orang yang berasal dari ketua-ketua IGTKI di Kecamatan se-Kab.Banyumas. Ditambah dengan semua Pengurus IGTKI-PGRI Kabupaten Banyumas. Dipimipin oleh Ketua IGTKI-PGRI Kabupaten Banyumas, Ibu Eli Indriastuti, S.Pd. kami berjalan menyusuri Pendopo Wakil Bupati menuju ke Pendopo Sipanji di Komplek Pusat Pemerintahan Kabupaten. Dengan seragam elok berslamir organisasi IGTKI terlihat peserta dari IGTKI-PGRI berjalan dan berlenggak-lenggok di depan Bapak dan Ibu Bupati Kabupaten Banyumas. Selain itu payung dengan warna sama menambah aksesoris sekaligus sebagai alat teduh karena cuaca siang itu cukup terik. Urutan kirab diawali dengan manggala yudha, diikuti dibelakangnya lambing daerah, tombak kyai genjring bersama umbu-umbul dan seterusnya yaitu Keris Kiai Gajah Endro, Keris Kiai Nalapraja dan Kitab Stambul.

Ketika kami hubungi via telpon, Ibu Eli begitu kami sapa menuturkan bahwa “Pengurus IGTKI-PGRI Kabupaten Banyumas akan terus ikut serta dalam kegiatan-kegiatan bersama Pemerintah Kabupaten Banyumas. Karena kami bermitra dan bersama-sama memajukan Kabupaten Banyumas, khususnya memajukan pendidikan anak usia dini”. Selain itu beliau menambahkan bahwa memajukan pendidikan harus melibatkan semua pihak, tidak bisa sendiri-sendiri karena semua saling terkait. (Adi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *